MAUMERE, dewadet.com-Petani asal Desa Pogon, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, FF (67) ditemukan gantung diri di kebunya di Helir, Dusun Kloangrotat, Desa Pogon, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, Selasa 12 Agustus 2025.

Menurut keterangan YUP  (24) anak kandung korban maupun istri korban, MGL (49), FF pamit ke kebun Senin, 11 Agustus 2025. Sampai malam, FF tak kunjung kembali lagi ke rumah.

“ Anaknya mencari ke rumah bapak kecil menanyakan keberadaan FF. Dia juga pergi ke kebun mengecek di pondok, juga tidak ketemu, sehingga dia kembali ke rumah dan sampaikan juga kepada istri korban,“ kata Kepala  Kepolisian Resort Sikka, AKBP Bambang Supeno, SIK, melalui Kasi Penmas Sihumas, Ipda Leonardus Tungga, Selasa sore.

Pencarian dilanjutkan Selasa pagi pukul 07.00 Wita oleh istri dan anaknya. Keduanya datang ke kebun dan kaget menemukan FF meninggal gantung diri.

Baca juga: PNS Bunuh Diri Sempat Ambil Uang di Bank NTT Persiapan Kunjungan Bupati Sikka ke Desa Natakoli

Kepala Kepolisian Sektor Waigete, Iptu I Wayan Artawan, dan KBO Reskrim Polres Sikka, Iptu I Nyoman Ariasa, menerima laporang dari kepala desa memimpin anggota melaksanakan pemeriksaan lokasi gantung diri. Polisi juga menghadirkan dokter Puskesmas Waigete memeriksa tubuh korban.

“Tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan murni gantung diri. Selama ini korban tidak mengalami sakit  dan tidak punya masalah dengan keluarga.ataupun orang lain,” kata Leonardus. *

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan